Puskesmas Perumnas

Loading

Manfaat Posyandu Puskesmas Perumnas Kendari bagi Ibu Hamil dan Anak Balita

Manfaat Posyandu Puskesmas Perumnas Kendari bagi Ibu Hamil dan Anak Balita


Manfaat Posyandu Puskesmas Perumnas Kendari bagi Ibu Hamil dan Anak Balita sangatlah penting untuk kesehatan dan perkembangan mereka. Posyandu merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang holistik bagi ibu hamil dan anak balita.

Menurut dr. Dewi, seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Perumnas Kendari, Posyandu memiliki manfaat yang sangat besar bagi ibu hamil dan anak balita. “Di Posyandu, ibu hamil dapat memperoleh pemeriksaan kesehatan secara rutin, mulai dari pemeriksaan tensi, berat badan, hingga pengecekan perkembangan janin. Selain itu, anak balita juga mendapatkan pemeriksaan tumbuh kembang dan imunisasi yang diperlukan,” ujar dr. Dewi.

Program Posyandu Puskesmas Perumnas Kendari juga memberikan edukasi kesehatan kepada ibu hamil dan anak balita. Menurut data dari Kementerian Kesehatan, edukasi kesehatan yang diberikan di Posyandu dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola hidup sehat.

Siti, seorang ibu hamil yang rutin mengikuti program Posyandu di Puskesmas Perumnas Kendari, mengatakan bahwa dirinya merasa lebih tenang dan percaya diri dalam menghadapi persalinan setelah mendapatkan pengetahuan dan dukungan dari petugas kesehatan di Posyandu. “Saya merasa terbantu dengan adanya program Posyandu ini. Saya jadi lebih tahu cara merawat diri dan janin saya dengan baik,” ujar Siti.

Dengan adanya Posyandu di Puskesmas Perumnas Kendari, diharapkan ibu hamil dan anak balita dapat mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik dan berkualitas. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk aktif mengikuti program Posyandu demi kesehatan dan perkembangan mereka.

Referensi:

1. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Panduan Posyandu. Jakarta: Kemenkes RI.

2. Widyastuti, T. (2019). Manfaat Posyandu dalam Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(2), 102-110.